Suarakampus.com- Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Welhendri Azwar mengatakan, sekretariat Ormawa selingkup UIN IB Padang di lantai I Perpustakaan kampus III Sungai Bangek, akan dihuni pada tahun 2024. Hal tersebut dikatakan saat pertemuan rapat bersama pengurus Ormawa di ruangan lantai II Perpsutakaan kampus III.
Ia menyebutkan, sekretariat Ormawa di lantai I perpustakaan pusat tersebut hanya sementara waktu untuk digunakan. “Untuk sementara waktu, Ormawa di sana dulu aktvitasnya,” katanya.
Kemudian, Welhendri mengatakan, pihaknya telah mengajukan proposal soal pembangunan Studium Center ke pihak pembangunan. “Karena anggaran Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) tidak ada di tahun ini, Studium Center belum bisa dibangun,” sebutnya, Rabu (03/04).
Hal itu ditanggapi oleh, Ketua Umum UKM Musik Kampus, Vito mengatakan, kepindahan sekretariat dari kampus II ke Sungai Bangek mereka menolak untuk pindah ke ruangan 3×4 meter tersebut. Karena inventaris UKM mereka tidak bakal termuat di ruangan itu dan tempat latihan, sedangkan ruangan kegiatan untuk Ormawa tidak ada.
“Kami menolak untuk pindah sekretariat ke kampus III. Jika untuk penambahan sekre di sana sebagai tempat administrasi bisa dipertimbangkan,” ujarnya.
Harapannya, semoga pihak kampus harus mempertimbangkan kembali keputusan untuk menempatkan UKM di lorong perpustakaan tersebut. “Intinya ikuti aturan, kita akan pindah apabila kampus memindahkan ke tempat yang layak kami gunakan,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Umum UKM PMI, Bisri Mustofa adanya keputusan ini membuat beberapa pihak tidak setuju mengingat kesekretariatan di perpustakaan itu terbatas. “Ini akan menyebabkan oprasional kegiatan UKM menjadi terbatas, karena berada di dalam gedung perpustakaan,” sambungnya.
Kendati Demikian, Ketua Dewan Racana UIN IB Padang, Abdullah Amar mengatakan, merasa tidak layak untuk dihuni sekretariat di lantai I Perpustakaan unggul itu. Karena akan ada kebisingan yang terjadi di sana ketika ada aktivitas di sekre tersebut. “Akibatnya akan terganggu orang sedang membaca di Perpustakaan itu,” tuturnya.
Lanjutnya, setiap UKM memilik inventaris, seperti lemari, kursi, meja, dan komputer dengan ruangan ukuran 3×4 meter itu tidak bisa ditempati. “Kita di UKM itu memiliki anggota sekitar puluhan orang, saya rasa tidak muat untuk aktivitas di dalamnya,” katanya.
Kendati demikian, ia juga turut mengapresiasi terkait kebijakan WR III soal kepindahan sekretariat Ormawa dari kampus II ke Sungai Bangek. Selama ini anggota Pramuka sendiri memang terkendala soal jarak kampus dengan sekretariat. “Apabila pindah ke kampus III untuk komunikasi dengan anggota lebih dekat jaraknya dari kos ke sekre,” katanya.
Setelah wawancara bersama UKM selingkup UIN IB Padang, Tim suarakampus.com telah berupaya melakukan konfirmasi kepada Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, terkait kepindahan Sekretaris ke kampus III. Namun tidak ada respon dari pihak kampus.(Ira)
Wartawan: Sofi Asri (Mg)