Oleh: Nanang Sanjaya
(Mahasiswa Program Studi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam)
Ada rahasia tersembunyi dalam pandangan
Seperti laut yang menyimpan kedalaman
Tak terucap, tak terjamah oleh kata
Namun memeluk makna yang tak terbaca
Pandangan adalah bahasa tanpa suara
Melukis rasa di antara jiwa
Dalam satu kedip, harapan terbang
Dalam satu lirih, luka terulang
Matamu adalah cermin
Memantulkan cerita yang kau sembunyikan
Tawa yang sepi, rindu yang tertahan
Semua mengalir tanpa penjelasan
Ada getar lembut yang hadir di sana
Antara ingin yang tergenggam dan takut yang merana
Tatapanmu menari di batas harap
Menyeretku ke dalam bayang-bayang gelap
Pandanganmu juga menyimpan cahaya
Seperti fajar yang menerobos kabut jiwa
Memberi nyawa pada mimpi yang runtuh
Membangkitkan asa dari sunyi yang rapuh
Maka biarlah mata menyampaikan rasa
Saat kata-kata tak mampu bersuara
Karena dalam pandangan yang tak terhenti
Ada kisah yang selamanya abadi
