Suarakampus.com- Hari pertama Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang tahun 2024 berjalan dengan semangat dari para Pandeka. Hal ini terlihat dari antusiasme para Pandeka yang mengenakan atribut khas Minangkabau serta materi-materi menarik yang disajikan, Senin (19/08).
Abizar Alkifariya Sibuan, salah satu Pandeka UIN IB Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) menyampaikan, bahwa ia telah mempersiapkan segala keperluan untuk PBAk dari jauh-jauh hari. “Saya mempersiapkan pakaian, perlengkapan tulis, hingga kaus kaki, semuanya bersih dan rapi untuk hari yang istimewa ini,” ungkapnya.
Selanjutnya, Abizar mengynggapkan sangat senang bisa bertemu dengan tokoh-tokoh penting dari Sumatra Barat. “Saya mengikuti acara ini untuk lebih mempelajari budaya,” jelasnya.
Sejalan dengan hal itu, Mohd. Fathi Hidayah, Prodi Bimbingan Konseling Pendidikan Islam (BKPI) mengaku sangat senang dan bangga memiliki almamater UIN Imam Bonjol Padang. “UIN IB adalah impian saya sejak kecil,” ucapnya.
Tak hanya itu, Fathi juga mengatakan bahwa atribut yang digunakan cukup unik dimana semua Pandeka menggunakan tas dari bahan kantong plastik warna merah. “Kami yang dari Tarbiyah diinstruksikan menggunakan topi dengan warna hijau tua dan kantong plastik merah,” ujarnya.
Kemudian, Syamil Ahmad Zaki mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam juga menyampaikan rasa antusiasnya mendengarkan materi-materi selama PBAK. “Materi yang mencuri perhatian saya adalah tentang kesempatan melanjutkan studi ke luar negeri,” jelasnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Anissa Leila Rahmadani, menurutnya kegiatan hari ini sangat menyenangkan meskipun melelahkan. “Banyak sekali pengetahuan baru yang kami dapatkan, terutama tentang UIN dan budaya lokal,” ujarnya.
Kemudian dilanjutkan oleh Angelica Zamira yang juga merupakan mahasiswa Prodi PGMI yang menambahkan bahwa meskipun acara ini membuatnya bingung dan lelah, ia tetap merasa senang karena mendapatkan makanan dan teman baru. “Harapan saya untuk besok adalah semoga tidak terlalu melelahkan dan materinya lebih sedikit,” tutupnya. (rhm)
Wartawan: Sofi Asri dan Verlandi Putra