Dua Perwakilan UIN IB di Cabang MKTQ Torehkan Prestasi

Suasana cabang lomba MKTQ (sumber: istimewa)

Suarakampus.com- Peserta Cabang Lomba Musabaqah Karya Tulis Alquran (MKTQ), UIN Imam Bonjol Padang, Nini Arianti serta Aldo Marezka Putra torehkan prestasi dalam PKM II. Masing-masing peserta berhasil meraih juara satu putri dengan 93 poin dan dua putra 90.6 poin, Rabu (09/06).

Sedangkan, IAIN Batusangkar berhasil mengamankan peringkat kedua, disusul oleh UIN Sumatera Utara di posisi ketiga. Di cabang putra, UIN Sultan Taha Jambi menjadi yang terbaik dan UIN Sumatra Utara memperoleh peringkat ketiga.

Dalam pelaksanaan MKTQ, Ketua juri, Zain Raiz mengatakan perlombaan mengusung dua tema sekaligus, yakni pada babak penyisihan dan semifinal masing-masing bertajuk Moderasi Beragama dalam Prespektif Alquran dan Budaya Literasi dalam Prespektif Alquran.

“Kami menyeleksi 35 peserta pada babak penyisihan menuju semifinal menjadi enam peserta,” katanya, Rabu (09/06).

Untuk menghindari kecurangan ia mengungkapkan pihaknya tidak mencantumkan nama instansi peserta selama lomba berlangsung. “Kami membagi peserta berdasarkan lot, hanya saat pengumuman kemenangan ini saja kami mengetahui identitas peserta,” ungkapnya.

Ia berharap pergelaran lomba tersebut bisa memotivasi dan meningkatkan wawasan mahasiswa di bidang ilmu agama dan penulisan karya ilmiah. “Semoga mahasiswa bisa meningkatkan kepiawaiannya di bidang penulisan karya tulis ilmiah,” inginnya.

Sementara itu, Nini Arianti bersyukur atas prestasi yang ia torehkan di tengah-tengah kesibukannya mengurus skripsi.

“Saya mulai latihan sejak awal bulan puasa, di awali menentukan judul dan mengumpulkan berbagai referensi,” tuturnya.

Ia mengungkapkan selama proses penyisihan, peserta harus mengetik nonstop mulai pukul 08.00-17.00 WIB. Sedangkan, semi final diberi durasi mulai 08.00-16.00 WIB. “Kalau salat dan makan tergantung peserta dan kami harus mengetik 3000-4000 kata,” sebutnya.

Sambungnya, menginginkan dirinya bisa berkarya dan mahasiswa banyak tertarik mengikuti lomba seputar karya tulis Alquran.

“Menurut saya meskipun lomba menguras otak dan tenaga tapi outputnya sangatlah besar,” sampainya.

Adapun Aldo Marezka Putra bersyukur dan berterimakasih kepada orang-orang yang mendukungnya, walaupun dirinya sempat mengalami waktu-waktu sulit. Pasalnya harus mengajar ditambah juga menyelesaikan skripsi.

“Saya awalnya sempat drop, namun berkat motivasi orang tua dan arahan pelatih saya bisa melewati itu semua,”ucapnya.

Berkat ikut serta mewakili UIN IB di ajang PKM, Aldo bisa melatih penulisannya didampingi beberapa pakar di bidangnya.

“Saya bisa menyalurkan pikiran, ide dan gagasan saya lewat tulisan”, ujarnya.

Aldo berharap dengan adanya kegiatan tersebut bakal memunculkan mahasiswa yang berbakat di bidangnya.

“Semoga bakal banyak mahasiswa yang aktif menulis karya ilmiah ini, baik di kancah universitas maupun nasional,” harapnya. (Fga)

Wartawan: Ulfa Desnawati dan Padila Yusra

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Masjid Raya Ganting, Cagar Budaya yang Terabaikan

Next Post

Tim Debat Bahasa Inggris UIN Imam Bonjol Tempati Posisi Kedua PKM se-Sumatra

Related Posts
Total
0
Share
410 Gone

410 Gone


openresty