Suarakampus.com- Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) Padang menggelar kuliah umum bersama Deputi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI) Wawan Wardiana. Kegiatan bertajuk Pendidikan Anti Korupsi itu digelar lewat Zoom Meeting, Selasa (14/10).
Selaku Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan, Hetti Waluati mengatakan kampus merupakan lingkungan yang baik untuk menanamkan karakter anti korupsi kepada setiap orang. “Selain keluarga, kampus juga mempunyai andil besar membangun kesadaran seseorang akan bahaya korupsi,” katanya saat memberi sambutan.
Lanjutnya, kuliah umum ini diharapkan dapat memperkuat kepribadian mahasiswa yang jujur, sederhana, amanah dan bertanggung jawab di masa yang akan datang. “Mahasiswa harus keras menolak segala bentuk tindakan korupsi,” pintanya.
Baca Juga: Launching Buku Peringatan 70 Tahun Makmur Syarif
Salah seorang peserta, Muhammad Iqbal Haryadi menuturkan, kuliah umum seperti ini sangat efektif digelar mengingat kondisi korupsi di Indonesia yang semakin mengkhawatirkan. Untuk itu, diperlukan suatu sistem yang mampu menyadarkan semua elemen bangsa untuk berperan aktif memberantas korupsi.
“Dengan pendidikan anti korupsi, mahasiswa akan memahami bahaya, bentuk-bentuk korupsi dan sanksi yang bakal diterima jika melakukan korupsi,” pungkas Mahasiswa Hukum Tata Negara itu.
Sementara itu, Wawan Wardiana berpesan ke depannya lembaga pendidikan bisa menghadirkan mata pelajaran atau mata kuliah tentang korupsi. “Setidaknya, materi-materi anti korupsi harus lebih ditingkatkan,” tutupnya.
Wartawan: Randa Bima Asra (Mg), Rafika Mardatilla (Mg)
