Suarakampus.com- Citayam Fashion Week tengah diminati sejumlah remaja dengan julukan Sudirman Citayam Bojong Depok (SCBD) menuai sorotan di sosial media. Menanggapi hal tersebut, Ketua Prodi Psikologi Islam UIN Imam Bonjol Padang, Reza Fahmi memandang kegiatan menunjukkan outfit di kawasan Jalan Sudirman, DKI Jakarta itu adalah bentuk pencarian identitas diri.

Reza Fahmi mengatakan, dalam perspektif psikologi menurut Elizabeth Bergner Hurlock masa remaja merupakan proses pencarian identitas diri. “Setiap generasi memiliki warna baru dalam menunjukkan jati diri,” katanya.

Sambungnya, remaja kerap berpikiran abstrak kemudian kembali berpikiran konkrit ketika berada di bawah tekanan, memiliki keinginan untuk mandiri dan merasakan kebebasan. Kemudian, mengembangkan hubungan sosial yang lebih luas dan kuat.

“Berkeinginan mencoba hal baru dan cenderung lebih mengambil risiko,” terangnya melalui pesan WhatsApp, Kamis (21/07).

Ia juga menambahkan, secara fisik remaja telah menyerupai orang dewasa, namun secara mental dan emosional cenderung masih ke kanak-kanakan. Kendati demikian, kata dia, pada masa remaja juga memahami bagaimana tindakan dan keputusan memberikan pengaruh pada masa depan.

Hal tersebut, kata dia, juga berlaku bagi remaja SCBD dan perkembangannya didukung oleh kemajuan era digital. Mengingat kemajuan teknologi telah menghantarkan manusia pada ruang publik yang sangat terbuka terhadap berbagai kebudayaan di berbagai belahan dunia. “Facebook, Twitter atau Instagram telah menghantarkan kegiatan Citayam Fashion Week sebagai trend baru,” tuturnya. (red)

Wartawan: Fajar Hadiansyah (Mg)