Suarakampus.com- Melani Novita Sari berhasil raih juara 1 bidang catur putri, pada kejuaraan Pekan Kreatifitas Mahasiswa (PKM) UIN Imam Bonjol Padang 2023. Sosok yang tenang dalam bermain, kembali mengantarkannya pada kejuaraan, Senin (13/03).
Mahasiswi Program Studi (Prodi) Aqidah Filsafat Islam (AFI) tersebut, sebelumnya pernah memenangkan kejuaraan pada Pekan Seni Olahraga Nasional tahun 2022 lalu. Dia mengungkapkan, kejuaraan tersebut merupakan ajang bagi mahasiswa dalam mengembangkan diri dan mengukir prestasi. “Kegiatan seperti ini sangat berpengaruh bagi mahasiswa, terutama dalam mengembangkan bakat yang dimilikinya,” ujarnya.
Lanjutya, ia mengatakan catur merupakan hobi yang disenangi, dan telah memotivasi dalam kehidupannya hingga dianggap searah dengan proses perjalanannya. “Saya suka sejarah kerajaan dan peperangan, dan catur ini bagaikan strategi berperang,” tuturnya.
Kemudian, Melani menjelaskan pertama kali ia belajar catur secara otodidak, dan memanfaatkan gawainya untuk melatih kemahiran. “Saya sering bermain catur secara online , dan sparing catur di GOR H. Agus Salim Kota Padang,” ungkapnya.
“Untuk PKM kali ini informasinya mendadak dan saya kurang latihan, sehingga saya bertanding dengan kemampuan seadanya,” tambahnya.
Meskipun demikian, Melani berhasil menjuarai bidang catur putri dan berharap nantinya bisa mewakili UIN IB Padang pada PKM di Jambi. Dia menargetkan untuk membawa pulang medali emas pada kejuaraan tersebut. “Semoga saya terpilih mewakili UIN IB, dan membawa pulang kemenangan,” harapnya.
Panitia penanggung jawab cabang catur pada PKM UIN IB 2023, Yesi Devika Sari mengatakan sistem pertandingan seperti biasa dengan waktu yang ditentukan wasit, selama 20:20 menit. “Bedanya pada pertandingan kali ini dalam menentukan lawan poin, yaitu menggunakan aplikasi,” ucapnya.
lanjutnya, pertandingan catur kali ini diadakan di GOR H. Agus Salim, tempat tersebut memiliki fasilitas yang memadai untuk cabang perlombaan catur. “Wasit dalam perlombaan ini bapak Azraf selaku pelatih para atlet catur di Persatuan Catur Seluruh Indonesia,” katanya.
Menanggapi hal itu, Defi Irda Yenti sebagai pemenang juara 2 sekaligus lawan Melani dalam bermain catur, mengungkapkan bahwa ia tidak percaya saat melihat melani mengikuti PKM tahun 2023 tersebut. Hal ini dikarenakan sebelumnya Melani merupakan wasit catur pada acara Dekan CUP Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI). “Melani pemain yang hebat, dan memiliki jam terbang lebih tinggi dari saya,” sampainya.
“Melani merupakan soso yang tenang dalam bermain dan bisa mengontrol emosi, sehingga tidak terlihat panik,” sambungnya.
Defi berharap dengan adanya PKM tersebut dapat meningkatkan minat dan bakat mahasiswa dalam olahraga dan seni. “Semoga pemenang PKM saat ini bisa berlaga pada tahap selanjutnya dan membawa kejuaraan,” harapnya. (una)
Wartawan: Ikhsan Nur Hidayat (Mg), Huurrum Nur Muharom (Mg)
