Suarakampus.com- Puluhan mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama (FUSA) UIN Imam Bonjol Pada menggelar aksi di depan gedung FUSA. Aksi tersebut menuntut Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) FUSA untuk mengembalikan uang insert Bulan Orientasi Mahasiswa (BOM) Mahasiswa angkatan 22.
Selaku orator aksi, Habib Prananda menyampaikan sebelum melakukan demonstrasi, BP 22 telah melakukan diskusi bersama ketua umum Dema FUSA. “Demonstrasi ini ingin mendesak agar ketua DEMA segera mengembalikan uang kami hari ini juga,” ujarnya saat diwawancarai oleh tim suarakampus.com.
“Karena tidak adanya balasan dari pihak dema maka kami adakan demo,” ucapnya, Kamis (06/04).
Kendati demikian, Dekan FUSA Andri Eshadi tidak mengetahui acara BOM tersebut. Lantaran DEMA FUSA tidak memberikan informasi ke pihak dekan. “Saya baru mengetahui acara BOM ini setelah HMP Psikologi Islam memberikan surat tuntutan soal anggaran ini pagi tadi,” katanya.
Sementara itu, Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama Eliana Siregar menerima semua aspirasi yang disampaikan oleh mahasiswa dan melakukan audiensi langsung kepada ketua DEMA FUSA. “Kita lakukan audiensi bersama ketua DEMA,” ujarnya.
Menanggapi hal itu, Ketua umum DEMA FUSA Muammar Kahfi menuturkan belum dikembalikan uangnya, lantaran dana tersebut digunakan untuk membantu yayasan. “Ini salah saya sendiri, uangnya saya gunakan untuk yayasan pesantren yang baru di Lubuk Alung
Kemudian, ia menjelaskan uang mahasiswa yang belum dikembalikan Psikologi Islam sebanyak 4.890.000, Prodi Studi Agama Agama (SAA) 425.000 dan Akidah Filsafat Islam 749.000. “Total uang keseluruhan 6.064.000 yang belum dikembalikan,” tutupnya. (hrd)
Wartawan: Ummi Nadia (Mg), Fauziah Siregar (Mg), Zaitun Ul Husna (Mg)
