Rindu yang Menggantung

Ilustrasi (sumber: Ummi Nadia/suarakampus.com)

Oleh: Nanang Sanjaya
(Mahasiswa Prodi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam)

Harapan itu seperti bayangan
Deket, namun tetap terjauh
Bersama angin yang berlalu
Aku hanya bisa menatapnya diam

Tak ada kata penolakan
Namun tak ada juga pelukan hangat
Cuma ruang kosong yang menggema
Di antara mimpi yang terus berlari

Sakit yang tak terucap
Bahagia yang hanya bertahan sejenak
Dalam diam, aku bertanya
Apakah ini memang layak untuk diperjuangkan?

Di tengah kebingunganku
Aku menunggu jawabannya
Namun mungkin
Tak ada jawaban yang akan datang

Jadi aku biarkan harapan itu tetap ada
Sebagai bagian dari diriku
Yang tak bisa dilupakan
Meski sulit digapai

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Retakan Rumah dan Luka

Next Post

Jumlah Pengangguran Terus Meningkat di Kalangan Sarjana, Perlu Perhatian Serius

Related Posts

Rasa

Penulis: Ulfa Desnawati Rasa empat huruf fenomenaTerdengar sakral dari satu sisiAnugerah dari MahakuasaMemberi rasa untuk merasa Rasa itu…
Selengkapnya
Total
0
Share