Sosok Buya Hamka dalam Ilmu Tauhid dan Tasawuf

Penyampaian materi dari Eka Wirman Putra di seminar internasional (Foto: Roihan/suarakampus.com)


Suarakampus.com– Melalui pemikiran dan buku-buku yang ditulis oleh Buya Hamka mampu membawa dirinya menjadi tokoh inspirasi bagi orang Indonesia bahkan di dunia. Hal ini disampaikan langsung oleh Mantan Rektor UIN Imam Bonjol Padang Eka Wirman Putra pada seminar internasional yang diadakan oleh Fakultas Ushuludin dan Studi Agama-agama (FUSA).

“Ia merupakan seorang sufi urban yang mengkolaborasikan kehidupan modern dan pemikiran tasawuf,” katanya saat menjadi pemateri di Auditorium Prof. Mahmud Yunus, pada Kamis (08/12).

Lanjutnya, defenisi dari tasawuf yang dikatakan Buya Hamka itu membahas perjuangan manusia untuk mencapai kesempurnaan diri dan bermanfaat bagi orang lain. “Tasawuf ini merupakan usaha manusia dalam mengenal tuhannya melalui akal dan batinnya,” jelasnya.

Kemudian, kata dia, Buya Hamka merupakan sosok yang sangat menekankan ilmu tauhid di dalam buku tasawufnya. “Melalui ilmu tauhid, Buya Hamka menggabungkan antara tauhid dengan kehidupan modern,” jelasnya.

Kendati demikian, ia menyampaikan konsep tauhid dari Buya Hamka sama dengan konsep Yusuf Al-Qordawi. “Konsep jama’ah membahas masalah perpecahan umat Islam karena ketidaktahuan tentang tauhid,” tuturnya.

Selain itu, Eka mengatakan Buya Hamka merupakan seorang tokoh atau ulama pemersatu umat melalui berbagai karyanya. “Buya Hamka mempersaudarakan antara negara Indonesia dan Malaysia,” katanya.

Ia berharap, sosok Buya Hamka bisa menginspiratif masyarakat luas. “Semoga kita bisa seperti buya hamka yang mengambil pelajaran dari manusia serta alam,” tutupnya. (nsa)

Wartawan: Ahmad Roihan (Mg) dan Ikhsan Nur Hidayat (Mg)




Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Tumbuhkan Jiwa Kemandirian Entrepreneurship Mahasiswa

Next Post

Nafizah Husni Berhasil Juarai IB Fest 2022 UKM Musik Kampus

Related Posts
Total
0
Share