Suarakampus.com- Organiasasi Santri Islam (OSI) dan Ikatan Alumni Syekh Abdul Aziz (IKASA) Nagari Koto Hilalang, Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok menyelenggarakan berbagai perlombaan guna mewujudkan revolusi mental dalam pemantapan nilai islami. Kegiatan tersebut berlangsung selama tujuh hari, mulai Sabtu (08/04) hingga Jumat (14/04) mendatang di halaman Kantor Wali Nagari.
Perlombaan yang dihelat yaitu cerdas cermat, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), dan Musabaqoh Syahril Quran (MSQ) serta Musabaqoh Hifzil Quran, Musabaqoh Fahmil Quran (MSQ) dan fashion show tingkat anak-anak se-Nagari Koto Hilalang. Acara ini dibuka langsung oleh Wali Nagari Koto Hilalang, Yuli Endra.
Dalam sambutannya, Yuli Endra mengatakan, pada tajun 2024 nanti, Nagari Koto Hilalang akan menjadi tuan rumah MTQ tingkat Kecematan se Kabupaten solok. “kami meminta kepada guru surau untuk mengutus anak-anaknya mengikuti acara ini,” katanya.
Lanjutnya, ia mengatakan, acara MTQ ini juga menyemarakkan umul quran, minat baca quran di Nagari Koto Hilalang sekaligus mencari bibit untuk MTQ di tahun 2024 nanti. “Karena MTQ nanti akan ketat persaingannya dan kita butuh keseriusan untuk meghadapi nanti,” sebutnya.
Ketua Panitia Semarak Ramadhan V, Taufik Asyidiq mengatakan kegiatan lomba ini sebetulnya sudah diselenggarakan pada setiap bulan Ramadan. Namun tahun ini kegiatan tersebut diselenggarakan di halaman Kantor Wali Nagari. “Kegiatan ini diadakan bertujuan untuk pembinaan mental spiritual bagi anak sejak usia dini,” tuturnya.
Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi santri lain untuk belajar berorganisasi dan mengembangkan diri. “Mereka bisa menyalurkan bakat dan kreativitasnya melalui kegiatan ini,” sambungnya.
Taufik menjelaskan untuk cerdas cermat satu tim terdiri dari tiga orang, MTQ dan Tahfiz masing-masing satu laki-laki dan satu perempuan (pa, pi). “Utusan peserta untuk lomba hafiz satu laki-laki dan satu perempuan, fashion show dan maksimal tiga orang, dan fahmil quran satu tim tiga orang. Namun MTQ sendiri ada tingkat remaja,” terangnya.
Panitia Bidang Hubungan Masyarakat (HUMAS), Fadlan menjelaskan ada 15 undangan yang disebarkan sekitar Nagari Koto Hilalang. “Undangan yang kami berikan ke Musolla, dan Masjid di sekitar nagari,” katanya. (hrd)
Wartawan: Junika (Mg)