Suarakampus.com- Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan, Yasrul Huda mengatakan pelaksanaan ujian Komprehensif (Kompre) Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang disesuaikan dengan keputusan setiap Program Studi (Prodi). Adapun pengadaan ujian Kompre ditujukan untuk calon Wisudawan angkatan 88 dan 89.
Lanjutnya, Yasrul Huda menuturkan pelaksanaan ujian Kompre untuk calon Wisudawan angkatan 88 dilakukan pada tanggal 16 Juni mendatang. Sementara itu, calon Wisudawan angkatan 89 dilaksanakan pada tanggal 14 Juli ke depan.
“Mengenai jadwal untuk ujian Kompre, bisa dilihat langsung pada pedoman akademik tahun 2022,” ucapnya saat diwawancarai oleh tim suarakampus.com, Senin (06/06).
Kemudian, Yasrul Huda menyampaikan tentang persyaratan sebelum mengikuti ujian Kompre. Ia menyebut, mahasiswa yang akan melakukan ujian Komprehensif mesti menamatkan seluruh mata kuliah atau Satuan Kredit Semester (SKS) dan memiliki beberapa kegiatan Satuan Kredit Ekstrakurikuler (SKEK).
“Mahasiswa yang sudah menamatkan semua SKS dan punya SKEK penunjang kuliah, baru dibolehkan mengikuti Kompre,” jelas WR I yang akrab disapa Udo itu.
Ia menegaskan, mekanisme pelaksanaan ujian Komprehensif masih sama dengan tahun sebelum dan tidak memiliki perubahan sedikit pun. “Sistem dan mekanismenya masih sama dengan tahun kemarin,” ujarnya.
Yasrul Huda menjelaskan tujuan diadakannya ujian Kompre ialah untuk mengevaluasi pengetahuan dan kemampuan mahasiswa dalam mendalami seluruh mata kuliah yang telah mereka lewati. Ia berharap agar semua dosen lebih selektif dalam meluluskan mahasiswa yang akan mengikuti ujian Komprehensif.
“Diharapkan seluruh dosen tidak meluluskan mahasiswa yang tidak punya kapasitas sama sekali, mereka yang lulus berarti dapat menguasai konten keilmuan yang lebih mumpuni,” tutupnya. (hry)
Wartawan: Indah Yulfia (Mg), Kholilah Tri Julianda (Mg), Maisy Dwi Safitri (Mg)
