Suarakampus.com- Pengecekan verifikasi lokasi terhadap suatu kejadian sehingga, untuk mengetahui kebenaran sebuah informasi tersebut perlu melakukan cek fakta. Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Padang bekerja sama dengan Google News Indonesia (GNI) laksanakan pelatihan cek fakta bersama wartawan se Sumatra Barat.
Kegiatan ini berlangsung di Sekretariat langgam.id dan Sekretariat Yayasan Citra Mandiri Mentawai (YCMM) Gunung Pangilun. Pelatihan ini berlangsung sejak 21-22 Mei, hadirkan Fasilitas GNI Yose Hendra dan Ocha Mariadi.
Fasilitator GNI Ocha Mariadi mengatakan, banyak cara yang dapat dilakukan untuk melihat kebenaran dan tempat kejadiannya, seperti video kejadian yang bisa dijadikan sebagai sumber pengecekan informasi.
“Kita dapat memastikannya lewat video yang tersebar sehingga, menemukan hal yang mencurigakan yang nantinya dapat dijadikan sebagai patokan dalam mencari kebenaran,” katanya, Minggu (22/05).
“Kalau ada kejanggalan yang terlihat bisa kita lacak lewat maps untuk memastikannya,” tambahnya.
Ia menuturkan, setiap daerah akan dapat dilihat dan dilacak lewat google maps selagi mobil google melewati daerah tersebut. “Pelacakan lokasi bisa kita lakukan dengan menggunakan Wikimapia dan Bingmaps,” tutur Ocha.
Lanjutnya, verifikasi data ini tidak hanya dapat menemukan lokasi tapi, juga dapat menentukan berapa jumlah peserta dalam suatu kejadian. “Kita contohkan saja pada jumlah peserta kasus demo, kebanyakan narasumber memberikan keterangan yang tidak pasti. Namun kebenaran ini dapat kita buktikan melalui maps checking,” pungkasnya. (ndn)
Wartawan: Rais Shiddiq (Mg)
