Suarakampus.com- Dalam rangka peningkatan penulisan karya ilmiah, Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama (FUSA) UIN Imam Bonjol Padang adakan workshop Pelatihan Karya Tulis Ilmiah (LKTI). Pelatihan tersebut berlangsung sejak 16 sampai 18 November 2022 di Aula Dekanat FUSA dan Aula Mansur UIN IB.
Dekan FUSA, Andri Ashadi menyampaikan acara ini berguna untuk membantu mahasiswa menulis karya ilmiah serta peningkatan akreditasi fakultas. “Peserta yang terpilih nantinya dapat mengikuti seminar nasional demi mengasah kemampuannya,” ujarnya saat menyampaikan sambutan Rabu, (16/11).
Senada dengan itu, Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama FUSA, Eliana Siregar mengatakan mahasiswa diharapkan dapat menulis karya ilmiah yang terindeks scopus sebagai syarat untuk wisuda tanpa harus menulis skripsi. “Di zaman yang serba digital ini, mahasiswa harus pandai menulis apapun, termasuk menulis karya ilmiah,” ungkapnya.
Ia juga akan menghimbau pihak FUSA untuk membina mahasiswa dalam tata cara kepenulisan dan pengelolaan teknis pemuatan karya tulis ilmiah oleh Mahasiswa FUSA. “Semoga kegiatan ini bisa memotivasi mahasiswa untuk meningkatkan prestasi akademik dan non akademiknya,” kata Eliana.
Selaku Ketua Panitia, Ihza Mahendra menuturkan peserta LKTI akan dibagi menjadi dua kelas, yakni kelas A dan kelas B. Katanya, kelas A untuk pelatihan lanjutan LKTI dan kelas B untuk pelatihan dasar LKTI.
“Langkah ini merupakan cara bagus untuk membina kemahiran Mahasiswa FUSA dalam menulis karya ilmiah,” jelasnya.
Kemudian, Ihza mengatakan acara tersebut diikuti oleh 100 peserta dari delegasi setiap Prodi. Ia menyebut, kepanitiaan LKTI berasal dari pengurus Dema FUSA yang merupakan usulan dari WD III.
“Peserta yang hadir harus bawa laptop sebagai praktek menulis karya ilmiah berupa essay,” tuturnya. (hry)
Wartawan: Zaitun Ul Husna dan Egia Jumila Sari (Mg)