Suarakampus.com– Manfaatkan teknologi dalam menghadapi karir di dunia hukum pada era 5.0 dengan bijak. Hal tersebut disampaikan dalam webinar yang digelar Komunitas Nusantara Hukum, melalui via zoom dan live streaming youtube pada Minggu (25/06).
Selaku Wakil Ketua Pengadilan Agama Martapura sekaligus pemateri, Hikmah menuturkan masa sekarang merupakan era evolusi industri. “Hal ini menuntut kita untuk hidup berdampingan dengan teknologi,” paparnya.
Ia mengungkapkan peran teknologi memberikan peranan yang besar bagi kehidupan manusia. “Para profesional hukum harus respon perubahan masyarakat akibat kemajuan teknologi,” jelasnya.
“Tantangannya nanti bakal berupa skill dan ilmu pengetahuan kita sendiri,” tambahnya.
Ia berharap mahasiswa yang mengambil jurusan hukum untuk tidak takut memasuki dunia hukum. “Jangan sampai bidang kita dikuasai oleh jurusan lain,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Aliansi Masyarakat Anti Mafia Tanah, Dosma Sijabat menyinggung persoalan kebutuhan masyarakat akan lawyer. “Peluang untuk profesi ini sangat besar,” pungkasnya.
Lanjutnya, profesi lawyer merupakan profesi yang saat ini sedang hits di kalangan mahasiswa jurusan hukum dan menjadi jurusan dengan peminat terbilang banyak. “Ingat nikmati prosesnya, soal uang nanti mengalir,” ungkapnya.
Ia menyebutnya peluang terbesar mendapatkan client melalui media sosial berkisar 90%. “Masyarakat umumnya mencari informasi melalui media sosial,” lugasnya.
“Saya sudah mendirikan beberapa cabang dengan plang yang besar tetap hasil terbesar melalui sosial media,” tuturnya.
Kendati demikian, kata dia, kebanyakan advokat sekarang merupakan pensiunan hukum yang mengisi waktu luang saja. “Pertahankan lawyer khusus untuk orang ahli di bidangnya saja,” tutupnya. (wng)
Wartawan : Rifda Fadhilah Dzikra (Mg)
