Peluncuran Buku dan Orasi Ilmiah Warnai Rangkaian Milad Ke-58 FAH

Acara Milad ke-58 FAH (Foto: Firga/suarakampus.com)

Suarakampus.com- Rangkaian peringatan Milad ke-58 Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Imam Bonjol (IB) Padang dimeriahkan dengan kegiatan peluncuran buku, orasi ilmiah dan pelepasan dosen purnabakti. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara offline di Aula FAH dan online melalui aplikasi Zoom Meeting, Senin (01/03).

Ketua Panitia, Erasiah mengungkapkan kegiatan ini merupakan rangkaian terakhir dari kegiatan sebelumnya.”Sebelumnya pada Rabu (03/01) telah terlaksana acara serah terima jabatan oleh beberapa unsur pimpinan dan pegawai,” ungkap Erasiah.

Erasiah mengatakan dalam memeriahkan Milad ke-58 FAH diadakan peluncuran buku, karena fakultas mengapresiasi salah seorang akademisi yang berhasil menerbitkan karya. “Ini apresiasi untuk bapak Syofyan karena mampu menerbitkan tujuh buku di tahun 2020,” katanya.

Kemudian Dekan FAH, Yufni Faisol menuturkan Milad ke-58 FAH dalam kondisi pandemi namun itu bukan menjadi alasan untuk berputus asa.

“Kita harus tetap optimis dan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang telah terjadi, seperti banyaknya terjadi keluhan dari mahasiswa maupun dosen dan pelayanan dosen kepada mahasiswa yang tidak lagi maksimal. Untuk itu marilah kita bersama-sama introspeksi diri, ” tuturnya.

Yufni berharap agar civitas akademika FAH dapat bersatu dan berpartisipasi aktif memajukan FAH lebih baik lagi. “Keberhasilan itu adalah kebersamaan dan dapat dinikmati bagi orang-orang yang mensyukuri nikmat-Nya,” harapnya.

Sementara itu, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan, Hetty Waluati menjelaskan FAH memiliki sejarah panjang, dulunya bertempat di Payakumbuh sekarang di Padang. “Sejarah panjang telah kita lalui dan kita perlu meningkatkannya lagi,” jelasnya.

Hetty mengungkapkan ada nuansa akademik yang kuat pada konsep Milad ke-58 FAH dengan adanya peluncuran buku serta dilengkapi acara purnabakti bapak Syamsir.

“Selamat kepada Pak Syofyan yang telah berhasil menerbitkan karyanya dan terimakasih kepada Buya Syamsir atas pengabdiannya di Fakultas Adab dan Humaniora,” ungkapnya.

Hety berharap Adab dikenal sebagai fakultas yang kecil namun paling indah di UIN IB Padang tetap bertahan dan terus maju. “Semoga kita dapat mempertahankan ikon ini,” ucapnya. (ulf)

Wartawan: Firga Ries Afdalia

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Sambangi Polda, Walhi Sumbar Beri Informasi Terkait Pelanggaran oleh CV Tahiti Coal

Next Post

Terapi Kesehatan Menggunakan Air Putih

Related Posts
Total
0
Share