Oleh : Nabilla Oktavia
(Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang)
Aku bercengkrama indah di seberang malam
Berbicara perihal dunia, manusia dan tentang segala hal di dalamnya
Di balik rona diaroma sendu, aku mengadu kepada tuhan
Di balik sajadah terbentang menguraikan doa
Bak benih mutiara yang tengah menganga
Seperti itulah kala luka kembali terbuka
Di tepi malam menuju fajar, seperti alim menuju panggilan
Panggilan sayang dari tuhan kepada hambanya
Berbalik mengatur salam kedamaian
Seperti itulah secercik surat yang engkau tinggalkan untuk ku
Hingga membekas pada ruang ingatan
Meskipun tak habis dimakan waktu
Tanah Pesisir, 07 Oktober 2022