Suarakampus.com- Kesejahteraan Jurnalis di Sumatera Barat (Sumbar) belum sepenuhnya bisa dikatakan sejahtera. Hal ini dikarenakan masih banyaknya hak-hak yang belum didapatkan oleh seorang jurnalis.
Sekretaris Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Sumbar, Alif Ahmad mengatakan bahwa tidak semua jurnalis di Sumbar merasakan sejahtera di segi finansial. “Sebagian besar masih belum sejahtera, tapi tidak juga semuanya melarat,” katanya pada Jumat (20/05).
Lanjutnya, dirinya masih mempertanyakan komitmen perusahaan media terhadap kesejahteraan jurnalis di Sumbar.
“Sebagian ada komitmen dan sebagiannya tidak,” sampainya.
Selain itu, Alif Ahmad juga menjelaskan perihal komitmen AMSI dalam menciptakan media yang sehat dan sejahtera untuk para jurnalis. “Jadi salah satunya visi dan misi AMSI adalah kesejahteraan anggota yang implekasinya adalah kesejahteraan wartawan,” sambungnya.
Kendati demikian, Alif turut memaparkan dorongan dan komitmen media yang tergabung di dalam AMSI. “Ada 12 media yang tergabung dalam AMSI, kita terus mendorong demi kesejahteraan wartawan dan perusahaannya,” pungkasnya.
Alif juga mengucapkan, perusahaan media sama dengan perusahaan lainnya. “Perusahaan untung dan sehat, otomatis bisa mensejahterakan wartawan,” ucapnya.
Alif menuturkan dari banyaknya sebab belum sejahteranya para wartawan, AJI secara konsisten bisa mengakampanyekan kesejahteraan jurnalis sebagaimana mestinya.AJI merupakan salah satu organisasi yang secara konsisten untuk mengkampanyekan kesejahteraan tersebut,” tutupnya. (nsa)
Wartawan : Rolla Purnama Sari (Mg), Zulis Marni (Mg)