Menulis Esai, Dosen FAH: Perlu Pahami Kaidah Penulisan

Suasana Novel Nofiadri saat lakukan webinar magistra Indonesia (Foto: Zaitun/Suarakampus.com)

Suarakampus.com- Dosen Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) UIN Imam Bonjol Padang Novel Nofiadri menuturkan, saat membuat esai penting untuk memahami kaidah penulisan yang baik dan benar. Seperti memahami bentuk penulisan paragraf, dan menentukan topik yang tepat.

Ia menjelaskan, esai merupakan sebuah tulisan yang berisi analisis atau penelitian terhadap suatu hal menurut pandangan pribadi, dan perlu memahami kaidah yang terkandung di dalamnya. “Ketika menulis esai, penulis bebas berargumen di dalam tulisannya,” katanya, Sabtu (22/01).

Katanya, dalam menulis sebuah esai ada ketentuan yang mesti diperhatikan oleh seorang penulis seperti paragraf yang membentuk ide pokok, penulisan yang tidak boleh lebih dari 5.000 kata serta harus ada kalimat utama, pendukung dan kalimat kesimpulannya. “Agar pembaca tidak bosan, hindari paragraf yang terlalu panjang cukup 4 sampai 5 kalimat saja,” ujarnya.

“Sebelum menulis esai disarankan untuk berlatih menulis paragraf yang baik dan benar terlebih dahulu,” tambah Novel saat menyampaikan materi.

Sambungnya, hal yang dapat dilakukan untuk memudahkan dalam menulis esai, pertama tentukan topik yang akan dibahas, kemudian tulis kerangka atau garis besarnya, tulis poin penting setiap sub topik serta usahakan menulisnya dengan kalimat yang singkat dan jelas. “Buat gaya penulisan semenarik mungkin kemudian beri kesimpulannya,” lanjutnya.

Novel berharap, untuk pemula dapat membaca berbagai referensi, menulis esai, serta lakukan publish karya untuk terus berlatih dan memacu semangat untuk berkarya. “Semoga semakin banyak yang berpartisipasi dalam menulis karya ini terutama mahasiswa,” harapnya. (nsa)

Wartawan: Zaitun Ul-Husna (Mg)

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Mahasiswa Diminta Persiapkan Diri Sebelum Memasuki Dunia Kerja

Next Post

Konflik Agraria Tidak Kunjung Selesai, KPA: Penguasa Mesti Introspeksi Diri

Related Posts
Total
0
Share
Just a moment...