Suarakampus.com– Fakultas Syariah (FS) UIN Imam Bonjol Padang perdana lakukan simulasi peradilan semu bagi mahasiswa. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Dt. Nagari Basa.
Kepala Laboratorium FS, Taufik Hidayat mengatakan bahwa, simulasi peradilan semu tersebut dilakukan untuk seluruh mahasiswa FS, yang sebentar lagi akan melaksanakan PL. “Penyelenggaraan kegiatan tersebut, sebagai bekal bagi mahasiswa dalam melakukan praktek peradilan nantinya,” katanya, Sabtu (24/09).
“Seperti, menyelesaikan bekas perkara dari surat gugatan dan surat panggilan,” tambahnya.
Lanjutnya, simulasi tersebut perdana dilakukan pada tahun sekarang, di mana sebelumnya mahasiswa hanya mendapatkan sosialisasi mengenai praktek peradilan.
“Sebelumnya hanya memberikan sosialisasi, untuk prakteknya baru kali ini diadakan,” lanjutnya.
“Sekarang jadi pra praktek dan terdiri dari prites, pembekalan, postes dan simulasi peradilan semu,” jelasnya.
Sambungnya, simulasi peradilan semu tersebut diikuti oleh 22 kelompok, yang beranggotakan 12 sampai 17 orang. “Total seluruh mahasiswa yang mengikuti, sebanyak 300 orang,” sambungnya.
“Kegiatan tersebut juga mendatangkan pemateri dari Advokat dan Direktur Law Office Far, Ketua Pengadilan Agama Lubuk Sikaping serta Advokat Kantor Hukum Analisator,” tambahnya.
Rezi Pradita, mahasiswa Prodi Hukum Tata Negara (HTN) mengatakan pelaksanaan simulasi peradilan semu tersebut sebagai bentuk bekal yang diberikan Fakultas kepada mahasiswa sebelum diterjunkan ke lapangan. “Sebelum praktek lapangan memang harus ada prakteknya, agar kita tahu tahapannya,” katanya.
Yusti Mutia, mahasiswi Prodi Hukum Ekonomi Syariah (HES) berharap mahasiswa dapat mengetahui bagaimana jalannya suatu persidangan nantinya. “Semoga dengan mengikuti simulasi ini, memudahkan mahasiswa dalam melakukan praktek peradilan,” tutupnya. (miq)
Wartawan: Izzatul Nisa Syafa