Oleh: Nanang Sanjaya
(Prodi Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam)
Ada pesan yang sering ku tulis dan ku hapus
Karena terlalu ragu untuk ku kirimkan
Bukan karena takut akan kata-kata balasanya
Melainkan dia akan pergi menghilang
Ada kata yang tak tertahankan di ujung mulut
Karena terlalu ragu untuk menyuarakan
Bukan karena takut melihat tanggapannya
Melainkan dia akan pergi menghindar
Di sela sela kesempatan aku membayangkan
Arti sebuah kenyataan dari sebuah tulisan
Namun langkah ku terhenti, dengan sebuah tulisan di sebuah postingan
Bahwa dialah orang yang sangat kau inginkan
Bayangan perkataanmu seolah-olah aku yang kau inginkan
Kini hanya tinggal cacian di dalam sebuah pikiran
Dan kini aku tau bahwa cuaca berkabut bukan berarti rabun
Dan asap putih bukan berarti embun