Saor Siagian: Hukuman Mati Layak bagi Koruptor

Saor Siagian menyampaikan argumennya di TVOne (Sumber: Ratih/suarakampus.com)

SuaraKampus.com– Aktivis anti-korupsi Saor Siagian menyampaikan pandangan tegasnya tentang pentingnya hukuman maksimal bagi pelaku korupsi di Indonesia dalam acara diskusi di TVOne bertajuk “Layakkah Koruptor Dihukum Mati?”. Korupsi bukan sekadar kejahatan biasa, melainkan pelanggaran hak asasi manusia karena dampaknya yang masif terhadap kehidupan masyarakat, Rabu (12/03).

Siagian membandingkan, penanganan korupsi di Indonesia dengan Tiongkok yang menerapkan hukuman mati bagi koruptor besar. “Hasilnya terlihat pada peningkatan kesejahteraan mereka,” ujarnya.

Dalam diskusi tersebut, Siagian menyoroti berbagai kasus besar di tanah air, termasuk dugaan korupsi bernilai ribuan triliun di Pertamina. “Kita seperti hidup di ‘Liga Korupsi’, di mana kasus terus bermunculan tanpa ada efek jera,” tegasnya.

Menurutnya, jika narkoba dan terorisme dianggap sebagai kejahatan luar biasa yang layak dihukum mati, maka korupsi juga seharusnya mendapat perlakuan serupa. “Korupsi telah merampas hak-hak dasar rakyat, sehingga layak diberi hukuman terberat,” katanya.

Meski menuai perdebatan, Siagian tetap yakin bahwa hukuman mati dapat menjadi solusi efektif. “Jika ingin benar-benar memberantas korupsi, kita harus berani mengambil langkah tegas seperti ini,” pungkasnya. (Lya)

Wartawan: Fauziah Maharatih Wahyuni (Mg)

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Fredrich Yunadi Tolak Hukuman Mati bagi Koruptor

Next Post

Achmal Hafizu Rozaq Dilantik Sebagai Komandan Resimen Mahasiswa

Related Posts
Total
0
Share