Oleh: Isyana Nurazizah Azwar
(Mahasiswi Program Studi Psikologi Islam UIN IB)
Tiada kata yang bermakna
Yang tersimpan didalam pikiran
Tak kuasa untuk meluapkannya
Hanya bisa melalui lukisan jemari
Siapa sebenarnya aku
Hampa tidak tahan dengan pedih
Kesedihan meluap dalam diriku
Tak sanggup menahannya
Aku iri dengan orang
Tapi tidak ada gunanya iri
Meski orang itu lebih baik dari diriku
Inilah aku seutuhnya
Tanpa rasa benci tuk menjalani
Teruslah bersyukur setiap saat
Mencintai apa adanya
This is who I am