Suarakampus.com- Bertempat di Aula Mansur Dt. Nagari Basa, 20 pesilat dari masing-masing perwakilan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Sumatra unjuk gigi, pada hari pertama pergelaran Pekan Kreatif Mahasiswa (PKM) ke II. Cabang lomba silat kali ini menampilkan pencak silat tunggal (seni) khusus putra.
Perwakilan panitia pencak silat, Arva Dekri mengatakan terdapat lima kriteria penilaian yang menjadi pertimbangan dewan juri. “Empat kategori ini yakni kecepatan, kekuatan, rangkaian gerak, gerakan dan ketepatan waktu,” katanya, Minggu (06/06).
Sejauh ini, ia menjelaskan untuk teknis pelaksanaan cabang pencak silat tidak ada kendala sehingga bisa berjalan sesuai dengan jadwal.
“Alhamdulillah sejauh ini kegiatan tetap lancar,” ucap Dekri yang juga merupakan ketua UKM Tapak Suci UIN Imam Bonjol (IB) Padang itu.
Dekri optimis pesilat UIN IB, Harun Ar-Rasyid tampil maksimal. Namun, dirinya menilai UIN IB sepertinya tidak bisa berharap banyak meraih posisi teratas.
Sementara itu, pesilat UIN IB, Harun Ar-Rasyid menuturkan, akan berusaha menunjukkan penampilan terbaiknya di PKM kali ini.
“Lebih kurang sudah sebulan latihan, semoga saya bisa tampil prima sehingga bisa memberikan hasil yang terbaik untuk UIN IB,” tutur Rasyid.
Sebagai informasi, pencak silat seni untuk kategori putri akan dipertandingkan pada Senin (07/06). Sementara itu, hasil penjurian akan diumumkan pada Selasa (08/06) mendatang.
Sejauh ini UIN IB masih kokoh berada di peringkat pertama perolehan medali di PKM, dengan total enam medali, diikuti UIN Raden Intan Lampung dan UIN Sultan Syarif Kasim di posisi kedua dan ketiga. (ulf)
Wartawan: Nandito Putra