Suarakampus.com- Merasa tertindas, puluhan Mahasiswa UIN IB Padang, lakukan gerakan aksi dengan membawa 13 tuntutan terhadap pimpinan kampus. Demonstrasi tersebut berlangsung di depan gedung rektorat, Kamis (26/10).
Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) Fakultas Syariah (FS), Nofalsyah mengatakan aksi demonstrasi tersebut membawa beberapa tuntutan, yang diajukan kepada pimpinan kampus sebagai pihak yang memegang otoritas penuh. “Jadi 13 tuntutan ini ditujukan kepada Rektor yang punya kewenangan atas pembangunan dan kebijakan di sini,” katanya.
Ia menyampaikan, jika masih belum di tanggapi hari itu, maka masa aksi akan terus berkelanjutan. “Kami akan terus mengawal ini sampai selesai, dan berjanji akan tetap turun aksi dalam se-Minggu ini,” sampainya.
Ia mengungkapkan, gerakan aksi ini akan terus berkelanjutan sampai ahirnya diterima. “Meskipun pada hari wisuda atau pun setelah wisuda tentunya,” ungkapnya.
Ia mengatakan, aksi demonstrasi ini terjadi karena keresahan mahasiswa UIN IB yang merasa dirugikan karena UKT yang dibayarkan tidak sebanding dengan fasilitas yang didapatkan. “Kami telah berkumpul sebelumnya dan melakukan diskusi terkait hal ini,” ujarnya.
Ia menyampaikan 13 tuntutan terkumpul dari isu-isu yang beredar, dan hasil aspirasi dari mimbar bebas. “Mengenai tuntutan dan keluhan susah kami diskusikan bersama Ormawa UIN IB,” tutupnya. (una)
Wartawan: Nanang Sanjaya, Ira Lismawati, Nur Hikmah Nasution
