Suarakampus.com- Dampak Pandemi Covid-19 berimbas pada menurunnya aktivitas Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) selingkup UIN Imam Bonjol (IB) Padang. Hal tersebut terbukti dengan program yang dicanangkan sejumlah UKM tidak berjalan sesuai target dan urung terealisasikan.
Selaku ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Alpichanameru, Luthfi Muhammad Fajri mengungkapkan kegiatan Mapala Alpichanameru berupa program kerja (proker) dan kegiatan kaderisasi tidak berjalan dengan baik.
“Selama pandemi hanya kegiatan internal pendidikan untuk anggota baru dan beberapa kegiatan bersama yang terlaksana,” ungkap Luthfi, Kamis (18/03).
Luthfi menuturkan untuk menjaga kestabilan serta nilai dari Mapala Alpichanameru sendiri kegiatan dilakukan secara daring maupun luring.
Sementara itu, Ketua Umum Koperasi Mahasiswa (Kopma), Rahmaddi mengatakan dampak pandemi menggerogoti usaha Kopma, sementara untuk pembelajaran dilakukan dengan tatap muka secara bertahap dan mematuhi protokol kesehatan.
“Agar usaha tetap berjalan, kami melakukan promosi online dengan mempertontonkan konten-konten dan merenovasi sekretariat Kopma sebisa kami,” katanya.
Tidak hanya UKM Kopma, UKM Bahasa Activity Unit Of Student For Education Languages And Literature (AUSELL) juga mengalami hal serupa. Ketua UKM AUSELL, Ramadanel mengungkapkan selama pandemi, organisasi tidak mengalami perkembangan yang signifikan.
Ia mengatakan banyak proker tidak tercapai dengan maksimal karena kebanyakan anggota melakukan kegiatan dari kampung masing-masing.
“Untuk sistem pembelajaran lebih diarahkan ke ruang online berupa zoom, namun karena terkendala dengan kuota maka dialihkan ke aplikasi yang tidak terlalu boros kuota seperti whatsapp, google classroom dan lainnya,” kata Ramadanel.
Kemudian, Ketua Umum UKM Pramuka, Muhammad Iqbal mengatakan dalam prakteknya sulit mengumpulkan anggota baru karena jarak dan masih situasi pandemi, namun tidak mengurangi eksistensi pelaksanaan kegiatan.
“Selama pandemi kami melaksanakan kegiatan secara daring dan luring dan perkembangan anggota masih bisa dikatakan tidak menurun,” katanya.
Selanjutnya, Ketua Umum UKM Teater Imam Bonjol (TIB), Annisa Atun Rahmah menilai perkembangan UKM TIB cukup baik karena kegiatan luring tetap berjalan seperti biasa tentu dengan menerapkan protokol kesehatan dan sudah meminta izin pihak kampus, serta penampilan berbentuk daring
“Kegiatan seperti pengukuhan 16 Peserta baru (Paba) dilaksanakan secara luring, berjalan dengan sukses dan terakhir kali tampil berupa musikalisasi puisi di taman budaya, dalam rangka peringatan hari Musik Nasional di Padang,” ucapnya.
Annisa menginginkan segala kegiatan UKM TIB dapat berjalan dengan baik dan bisa menghadapi segala kendala. “Semoga UKM TIB bisa menghasilkan karya-karya baru dan meningkatkan mutu,” harapnya. (ulf)
Wartawan: Nada Asa (Mg)
Baca Juga: Tertunda Selama Setahun, PKM II PTKIN se-Sumatera Bakal Digelar Mei-Juni Mendatang