Kuliah Daring Berlanjut, Mahasiswa UIN IB Ingin Layanan UPT Perpustakaan Dibuka

UPT Perpustakaan UIN IB (Sumber: Ulfa/suarakampus.com)

Suarakampus.com- Memasuki empat semester kuliah daring, Mahasiswa UIN Imam Bonjol (IB) Padang meminta agar akses peminjaman buku di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan universitas dibuka kembali. Karena keberadaan Perpustakaan universitas sangat dibutuhkan mahasiswa dalam mencari berbagai referensi.

Saat ini, UPT Perpustakaan UIN IB hanya menerima pengembalian buku sebelum masa pandemi, dengan memperpanjang jadwal sampai 10 September 2021 tanpa dikenai denda. Hal tersebut berdasarkan pengumuman Nomor: B.166/Un.13/PERPUS/09/2021, serta melakukan seminar dan pengenalan UPT Perpustakaan secara virtual.

Mahasiswa Program Studi (Prodi) Komunikasi Penyiaran Islam, Husni Latifah Pulungan merasakan dampak dari belum beroperasinya layanan UPT Perpustakaan. Meski perkuliahan diarahkan secara online, dirinya merasa kesulitan untuk mendapat berbagai referensi dalam penunjang perkuliahan. “Kita tidak merasakan manfaat perpustakaan di kampus saat ini dengan baik,” katanya, Jumat (10/09).

Hal serupa juga dirasakan Mahasiswa Prodi Psikologi Islam, Deli Anggi Meliana yang sangat membutuhkan UPT Perpustakaan UIN IB untuk mencari bahan rujukan. “Bagi saya sendiri yang sudah semester tujuh, keberadaan perpustakaan itu sangat penting sebagai tempat mencari referensi proposal dan materi perkuliahan,” ungkapnya.

Menanggapi permintaan mahasiswa, Kepala UPT Perpustakaan UIN IB Zulfitri mengatakan layanan perpustakaan hanya bisa dibuka jika sudah mendapatkan izin dari pimpinan. “Kebijakan secara resmi belum ada dan pihak UPT Perpustakaan sudah mengajukan hal tersebut kepada pimpinan,” ucapnya.

Untuk referensi mahasiswa, katanya pihak perpustakaan sejak 2020 sudah membuka layanan perpustakaan dengan sistem online melalui Telegram UPT Perpustakaan UIN Imam Bonjol Padang.”Terkait rujukan referensi itu bisa diakses di layanan telegram, yang mengarahkan berbagai buku di media sosial melalui link,” sebutnya. (ulf)

Wartawan: Nada Asa (Mg)

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Kiprah Persis di Sumbar

Next Post

Aku dan Mesin Waktu

Related Posts
Total
0
Share