Suarakampus.com- Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang mengeluh soal tata letak buku yang tidak sesuai dengan kategori yang ditentukan. Pasalnya, Unit Pelaksana Teknis (UPT) perpustakaan pusat UIN IB telah menyediakan rak buku yang sesuai dengan judul buku pencarian mahasiswa.
Seperti halnya Mahasiswi Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), Gusri Nur Hamda yang menyampaikan ketersulitannya dalam mencari buku yang diperlukan akibat ketidaksesuaian judul dengan kategori buku. “Sebagian besar buku di rak ini tidak sesuai dengan kategorinya, kalaupun sesuai itu cuman satu-satu,” ungkapnya, Senin (24/10).
Kendati demikian, ia mengatakan problematika tersebut terjadi akibat ulah dari sebagian mahasiswa yang tidak meletakkan buku pada tempatnya, sehingga membuat mahasiswa lain kesusahan dalam mencari buku yang dibutuhkan. “Sebenarnya ini juga kesalahan mahasiswa yang saat meminjam buku tidak diletakkan kembali ke tempatnya semula,” ucapnya.
Gusri berharap agar seluruh Mahasiswa UIN IB menyadari akan pentingnya kesesuaian kategori buku dengan judul buku yang diinginkan oleh mahasiswa. “Semoga ke depannya hal ini bisa teratasi oleh kampus demi memudahkan mahasiswa untuk mencari buku,” tuturnya.
Senada dengan itu, Mahasiswa Prodi Perbandingan Madzhab (PM), Haris Ramadhan menjelaskan kebingungannya dalam mencari buku di perpustakaan pusat UIN IB. Katanya, banyak ketidaksesuaian antara kategori dengan judul buku pencarian mahasiswa.
“Saat saya mencari buku ilmu falak, malah ketemunya di kategori bahasa, kejadian ini membuat saya bingung dalam mencari buku di sini,” pungkasnya.
Sama halnya dengan Mahasiswi Psikologi Islam, Vindri Novera yang mengatakan penempatan buku dengan judul buku di perpustakaan pusat UIN IB sebagiannya tidak sesuai dengan keinginan mahasiswa. “Ada yang sesuai dan ada juga yang tidak sesuai, contohnya saja saya sedang mencari buku Psikologi Islam, nyatanya buku itu di rak filsafat agama,” terangnya.
Lain halnya dengan Mahasiswi PAI, Dewi Sartika Hasibuan yang menyampaikan tidak ada masalah soal ketidaksesuaian kategori dengan judul buku di perpustakaan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK). “Sejauh ini di perpus Tarbiyah belum pernah terdengar buku yang salah tempat, dan kalau di perpus pusat sering terjadi,” ucapnya.
Menanggapi hal itu, Kepala UPT perpustakaan pusat UIN IB, Fauzi mengatakan pihaknya telah mengantisipasi hal tersebut dengan menyusun jadwal perapian dan kesesuaian penempatan buku setiap Jumat pagi. “Sebab itu, perpustakaan ini buka jam sepuluh pagi di hari Jumat, karena disini ada penyusunan dan perapian buku,” jelasnya, Jumat (21/10).
“Banyak buku yang bertumpuk dan tidak tersusun di rak, maka dari itu, kami rapikan dan susun kembali sesuai kategorinya,” tambahnya.
Fauzi berharap adanya kesadaran mahasiswa dalam penyesuaian judul buku dengan rak kategori di perpustakaan. Kata dia, jika seluruh Mahasiswa UIN IB bisa tertib dalam merapikan sekaligus menempatkan buku ke rak yang tepat, tidak akan ada keluhan dari mahasiswa lain.
“Sebenarnya, harus ada kesadaran mahasiswa dalam merapikan buku yang telah dibacanya, sekaligus meletakkan buku pada tempatnya kembali,” harapnya. (hry)
Wartawan: Fajar Hadiansyah (Mg) dan Sri Dahlia (Mg)