Musafir Luka

Ilustrasi by pixabay

Oleh : Rolla Purnama Sari
(Mahasiswa UIN Imam Bonjol Padang)

Wahai lembar kerja
Kenapa engkau seakan siksa yang menjadi candu mahasiswa
Ingin menghindar namun engkau mengikat dengan pintar
Adaptasikan pendiam untuk bicara
Hierarki pengakuan masih menjadi ajang lomba
Bercengkarama antara keluh yang mengharap pulih utuh

Wahai musafir luka
Ini perjalanan delapan semester saja
Mengapa seakan penjara yang menghantar luka
Terobati sejenak kembali dihantam tindakan cepat

Wahai musafir luka
Bukankah perjalanan
Proses menikmati hidup
Lantas mengapa tawa kian surut. (ndn)

Padang, 17 Oktober 2022

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Rintangan Hidup

Next Post

Berkenalan dengan Kampus, MAN 5 Agam Lakukan Study Tour di UIN IB

Related Posts
Total
0
Share
410 Gone

410 Gone


openresty