Prodi Studi Agama-agama Capai Akreditasi Unggul

(sumber: Zahra/suarakampus.com)

Suarakampus.com- Program Studi (Prodi) Studi Agama-agama Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol (IB) capai akreditasi unggul. Hal ini berkat komitmen kualitas akreditasi yang terus diperjuangkan, Senin, (16/12).

Dekan Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama (Fusa), Andri Ashadi mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur atas pencapaian ini. “Saya hanya menggerakkan, sedangkan sistem di fakultas lah yang sangat banyak mengerahkan tenaganya,” ungkapnya.

Ia menambahkan, banyak pihak yang berjasa dalam hal ini, seperti halnya pimpinan, wakil dekan, serta partisipasi dosen. “Terutama bagian Prodi Studi Agama-agama, tim expos, beserta alumni yang berkontribusi,” tambahnya.

Tentu, ia mengatakan ini adalah kebanggaan bersama, karena sebelumnya berhasil meraih akreditasi B. “Banyaknya semangat dan perjuangan, kami sampai di titik unggul,” katanya.

Kendati demikian, ia mengungkapkan bahwa semua kegiatan baik dosen, Tenaga Didik (Tendik), dan mahasiswa, ikut disertakan dalam membentuk penguatan akreditasi. “Walaupun di sela kesibukan, tetap berpegang pada tanggung jawab yang sangat besar dengan penuh keikhlasan,” tuturnya.

Ketua Program Studi Studi Agama-Agama (Kaprodi), Susilawati, juga menyampaikan hal yang sama bahwa perasaan haru dan bangga dirasakannya. “Namun, Prodi harus selalu dievaluasi, berbenah, dan membangun budaya ilmiah yang berkesinambungan,” ujarnya.

Ia juga membeberkan motivasi, Never give up to be excellent yaitu idak pernah berhenti untuk selalu belajar dan berdiskusi, terutama dalam mengembangkan potensi yang ada. “Selalu berkolaborasi, bersinergi dengan perguruan tinggi lainnya, baik nasional maupun internasional, secara berkesinambungan,” ujarnya.

Kendati demikian, ia menuturkan bahwa proses pendidikan dan pengajaran harus menopang akreditasi unggul, dengan inovasi lebih baik lagi. “Baik dari tri dharma perguruan tinggi, sumber daya manusia (SDM), pendidik, dan tenaga pendidik, serta dari segi sarana prasarana, finansial, maupun pelayanan,” tuturnya.

Seorang mahasiswa Prodi Studi Agama-agama, Yuti Murni menyampaikan bahwa ia sangat senang atas kabar akreditasi unggul. “Prodi ini juga sangat banyak memberikan wadah bagi mahasiswa berprestasi dengan adakan pertemuan bersama dosen-dosen hebat,” ungkapnya.

Ia menambahkan, akreditasi unggul memberikan jaminan kualitas pendidikan. “Namun, bukan hanya sekadar pengetahuan, akhlak juga sangat penting,” tutupnya.

Sama halnya, mahasiswa Prodi Studi Agama-agama, Ihsan Maula Akbar merasa bangga karena perjuangan untuk meraih akreditasi unggul terbayarkan. “Tentu mutu pendidikan juga akan terus meningkat, serta tenaga pengajar juga menjadi semakin mumpuni,” katanya.

Kata dia, selayaknya sebagai mahasiswa, harus terus tanggung jawab dengan kesungguhan. “Tentu dinilai dari tanggung jawab dan keterampilannya, agar sesuai sebagai mahasiswa unggul, sehingga menjadi perisai terbaik bagi nusa dan bangsa,” tutupnya. (hkm)

Wartawan : Zahra Mustika (Mg)

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Mukosma HMP Ilmu Hadis Tetapkan Muhammad Ade Maulana sebagai Ketum Periode 2025/2026

Next Post

Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan PPPK Kemenag Digelar di UIN IB Padang

Related Posts
Total
0
Share