Suarakampus.com– Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (DEMA FTK) Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang mengadakan Monthly Ladies Class bersama Rahmawati, Wakil Dekan II Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK), sebagai pemateri utama. Kajian bertema peran perempuan sebagai khalifah itu digelar di Aula Gedung E FTK, Jumat (26/04).
WD 2 FTK mengatakan, perempuan harus sadar akan posisi sebagai khalifah. “Kita adalah wakil Allah untuk memakmurkan bumi,” katanya.
Pemateri tersebut menjelaskan, setiap manusia memiliki potensi yang harus dimanfaatkan untuk kebaikan. “Termasuk perempuan, semua diberi potensi oleh Allah,” ucapnya.
Ia menambahkan, makanan yang halal sangat memengaruhi keberkahan hidup seorang hamba. “Makanan haram merusak potensi yang kita miliki,” jelasnya.
Pakar pendidikan Islam itu menekankan, perempuan berdaya adalah mereka yang mampu bertahan dalam kondisi apapun. “Yang kuat itulah yang disebut berdaya,” tegasnya.
Rahmawati melanjutkan, potensi yang dimiliki hendaknya diarahkan kepada tujuan hidup yang diridhai Allah. “Kita harus maksimalkan kemampuan untuk hal yang bermanfaat,” ujarnya.
Dalam hal keimanan, Rahmawati mengajak peserta agar hanya berpegang pada ajaran Islam. “Iman harus dibuktikan dengan mengikuti Al-Qur’an dan Sunnah,” serunya.
Ia mengingatkan agar tidak mengeluh terhadap keadaan yang sulit karena semua adalah takdir Allah. “Jangan merasa sial atas hidup, semua sudah diatur,” imbuhnya.
Rahmawati juga menekankan pentingnya kebersihan hati dan niat dalam beribadah. “Ibadah itu tidak berarti jika hati kita kotor,” tuturnya.
Ia menjelaskan, kedekatan kepada Allah harus dijaga melalui ibadah yang sungguh-sungguh. “Sholat itu penghubung kita dengan Allah,” ungkapnya.
Di akhir kajian, Rahmawati mengingatkan agar menjauhi praktik riba dalam mencari rezeki. “Membantu orang tua tidak boleh dengan cara yang haram,” katanya.
Rahmawati berharap, para peserta dapat menjadi agen perubahan yang membawa manfaat bagi masyarakat. “Mari kita jadi perempuan yang berdaya dan mampu membawa perubahan,” tutupnya. (ver)
Wartawan: Raihani Salsabila (Mg)