Tugu Dari Getih

Ilustrasi: Isyana/suarakampus.com

Merah temaram mewujud beku
Menggumpal nestapa dalam gigil batu
Lelap di nisan tanpa satu
Menyulam elegi di gurat waktu

Luruh kisah di parit nyana
Arus nestapa menggenang hampa
Lukis dusta di dinding fana
Tercetak tangis di pori tanah

Seru gaung di rimba sunyi
Menggugur resah di batas pagi
Segenap nyawa merintih sakti
Di singgasana bara bersemayam nadi

Hampa arang di pucuk bara
Menyulam anyir di kelam cawan
Dara mengiris pada pusara
Nyawa berlalu di jejak rawan

Makam gemilang bermahkotakan lara
Tiang bertapa di rimba hampa
Batu bersaksi di temaram saga
Menadah luka di rintik duka

Segala gema menggema surya
Pusaka perih berlumur jejak
Sekian duka bercumbuan maya
Membentang dosa di luruh pijak

Kelam menjulang dalam angkara
Merangkak sunyi di malam rawan
Semesta menyulam nyeri sukma
Menghidang dusta bagi zaman

Darah terpanggang di ujung bumi
Menjadi lantai bagi istana
Beribu nyawa lebur dan sunyi
Digantang mantra oleh tirana

Sejarah terpatri di lidah luka
Terukir perih di ukir zaman
Nyeri abadi bersemayam raga
Ditabur nisan bagi kenangan

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Rektor UIN Imam Bonjol Kukuhkan Pengurus Ormawa 2025/2026

Next Post

UIN Imam Bonjol Lantik Pengurus Ormawa 2025/2026

Related Posts

Ibu

Oleh: Nurul Fadillah IbuDi kala dekatAku masih menyusahkan muDi kala jauhAku sangat merindukan mu Saat sakit, kau selalu…
Selengkapnya
Total
0
Share