Suarakampus.com– Di era digital, memanfaatkan teknologi menjadi hal penting diterapkan dalam pengajaran Bahasa Inggris. Hal ini disampaikan oleh Didin Nuruddin Hidayat, selaku pembicara dalam acara visiting lecture di Aula Mansur Dt. Nagari Basa, UIN IB Padang.
Didin mengungkapkan, saat ini strategi dan teknik perlu diterapkan pengajar dalam mengoptimalkan peran teknologi pada metode pengajaran bahasa. “Peserta didik lebih antusias menggunakan metode digital yang inovatif,” ucapnya.
Selain itu, Didin berpendapat, dalam mengajar, analisis kebutuhan juga penting dilakukan pendidik agar metode yang diterapkan tepat sasaran. “Teknologi harus disesuaikan dengan tingkat kemampuan dan gaya belajar peserta didik,” imbuhnya.
Pengajar di Departemen Pendidikan Bahasa Inggris UIN Jakarta itu menyarankan, agar tenaga pendidik rutin mengikuti pelatihan dan webinar terkait penggunaan teknologi pendidikan. “Pengajar perlu meningkatkan literasi digital agar mampu memaksimalkan fungsi teknologi,” terangnya.
Di samping itu, Didin juga memberi contoh aplikasi belajar bahasa yang bisa dimanfaatkan untuk pembelajaran mandiri. “Duolingo, Memrise, aplikasi kamus, bisa membuat siswa lebih aktif belajar bahasa di luar kelas,” terangnya.
“Forum diskusi daring dan video conference, juga sangat membantu sesi belajar mengajar Luar Jaringan (Luring) maupun dalam ruangan (Daring),” tambahnya.
Meskipun dapat mempermudah interaksi langsung dalam jarak jauh, Didin menegaskan bahwa teknologi hanya berperan sebagai alat bantu pengajaran. “Penididik tetaplah aktor utama dalam proses transfer ilmu,” tegasnya.
Didin berharap agar para pendidik bahasa Inggris senantiasa mengasah kompetensi digital demi kemajuan dunia pendidikan. “Pembelajaran bahasa yang berkualitas adalah investasi masa depan bangsa,” tutupnya. (sri)
Wartawan : Verlandi Putra (Mg), Azzahra Siti Nurrahmi (Mg).
