Sebanyak 1.837  Wisudawan ke-90, Menunggu Keputusan Tempat Pelaksanaan Wisuda

Sosok WR I UIN IB Padang, Yasrul Huda. (Sumber: Suarakampus.com)

Suarakampus.com Sebanyak 1.837 calon wisudawan ke-90 UIN Imam Bonjol Padang, yang akan digelar pada 28 hingga 31 Oktober mendatang. Hal tersebut dikatakan langsung oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan, Yasrul Huda, Selasa (17/10).

Yasrul mengatakan, calon wisudawan angkatan sekarang merupakan jumlah terbanyak dibanding tahun sebelumnya, yang hanya berjumlah 1.260 orang. “Ini jumlah orang wisuda yang paling banyak sepanjang sejarah,” ujar pria yang akrab disapa Udo itu.

Kemudian, Udo menjelaskan tempat pelaksanaan wisuda ke-90 untuk saat sekarang masih dipertimbangkan, karena ada sebagain calon wisudawan yang meminta pelaksanaannya di kampus II, Lubuk Lintah dan ada yang setuju pelaksanaan di Kampus III, Sungai Bangek. “Saat ini pihak kampus akan menentukan tempat pelaksanaan wisuda, dan akan segera diumumkan,” ujarnya.

Udo menyampaikan, pihak kampus akan segera melaksanakan rapat untuk tempat pelaksanaan wisuda ke-90. “Tahun sekarang juga berbeda dengan tahun sebelumnya, karena peserta dibatasi hanya sekitar 500 orang perhari,” tuturnya.

Sementara itu, untuk waktu pelaksanaan wisuda ke- 90 UIN IB Padang, dilaksanakan tanggal 28 Oktober untuk FS dan Pascasarjana, 29 Oktober untuk FAH, FEBI, dan Saintek, 30 Oktober untuk FDIK dan FUSA, dan terakhir 31 Oktober khusus FTK.

Lanjutnya, pada prosesi wisuda sekarang, kedua orang tua diperbolehkan untuk masuk ke ruangan, dengan syarat membawa undangan wisudawan. “Jumlah bangku akan disesuaikan dengan jumlah undangan, agar tidak ada orang tua yang berdiri seperti tahun sebelumnya,” sebutnya.

Sementara itu, sebanyak 1.837 wisudawan terdiri dari tujuh fakultas dan program pascasarjana, di anataranga Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) sebanyak 494, Fakultas Syariah (FS) 322, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIK) 233, Fakultas Usuluddin dan Studi Agama-agama (FUSA) 200, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) 353, Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek) 22, Fakultas Adab dan Humoniora (FAH) 94, dan Pascasarjana sebanyak 119 orang.

Senada dengan itu, salah satu calon wisudawan, Suci menyampaikan rasa syukur atas peraturan pihak kampus yang memperbolehkan kedua orang tua untuk masuk keruangan. “Bingung juga milihnya antara mama atau papa, dan Alhamdulillah sekarang mengizinkan ke duanya masuk,” katanya.

Suci mengatakan, sudah seharusnya wisuda dilaksanakan secepatnya agar tidak menggantung proses calon wisudawan ke depannya. “Ini lah yang diharapkan para wisudawan,” tambahnya.

Ia berharap, ke depannya jadwal wisuda lebih diperjelas dan tidak ada pengunduran waktu. “Kalau bisa untuk selanjutnya di UIN prosesi wisuda dilakukan 3 periode,” tutupnya. (una)

Wartawan: Ummi Nadia

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Festival Pusako: Upaya Merawat Literasi Melalui Tutur Ala Obe Jo Gogo

Next Post

Sharing Terkait Pemilu, HMP HTN Adakan Seminar Bersama KPU Kota Padang

Related Posts
Total
0
Share
410 Gone

410 Gone


openresty