Oleh: Najwalin Syofura
(Mahasiswi Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam)
Di tengah dapur bersemi
Tabung gas tiga kilo bersahabat hati
Kecil rupanya namun besar jasanya
Menghidupi keluarga yang penuh cinta
Namun kini jadi langka
Harga melambung dan beban terasa
Ibu-ibu resah dan hati gundah
Masak pun sulit perut pun bergejolak
Di mana engkau wahai tabung gas murah
Kami rindu kehadiranmu yang kini susah
Semoga pemerintah segera bertindak
Agar rakyat kecil tak lagi terjerat
Tabung gas tiga kilo oh tabung kecil
Jangan biarkan kami dalam kesulitan
Kembalilah wahai sahabat setia di dapur
Apakah tak kasihan kami mengantri oh tabung gas
Gas tiga kilo di mana kau kini
Dicari-cari tak jua jumpai
Ibu-ibu bingung masakan tertunda
Asap dapur pun hilang hampa rasanya
Dulu kau murah dan mudah didapat
Kini langka harga melesat hanya orang kaya dapat
Rakyat biasa menjerit menahan perih
Semoga ada solusi tak berlarut-larut
Di pangkalan gas antrean panjang
Ibu-ibu rela menunggu berjam-jam
Demi mendapatkan gas tiga kilo
Untuk keluarga tercinta di rumah