Oleh Febrian Hidayat
(Mahasiswa Hukum Keluarga Fakultas Syariah UIN Imam Bonjol Padang)
Mecca,
Kota pelosok tanpa berpenghuni dahulunya
Mustahil kehidupan akan berkembang
Diselimuti padang pasir tanpa perumahan
Keringnya sumber kehidupan
Suatu ketika, lahirlah secercah cahaya
Cahaya yang diharapkan seluruh umat
Malam seakan berubah menjadi siang benderang
Semesta seakan akan bersujud akan takjubnya
Beliau telah hadir,
Hadir di muka bumi sebagai cahaya jalan
Jalan menuju Tuhan yang sebenarnya
Beribu-ribuan hari,
Tahun-tahun terlewati
Sejarah manusia itu telah berlalu
Namun, kehadirannya tetap dikagumi oleh umat Islam
Sekarang, tersisa kota baitullah
Kota yang dimuliakan Allah atas kelahirannya
Manusia yang sempurna suri tauladan
Cinta itu menggebu-gebu dalam hati ku,
Sholawat senandung salam
Selalu membasahi bibir ini
Tertidur dalam keheningan rindu
Aku bertanya tanya
Orang-orang bilang obat rindu itu bertemu Nyatanya, setelah bertemu ada rasa antara sedih dan kesal.
Ahh, coba seandainya tidak ketemu
pasti tidak seperti ini rasanya
Benar juga kata orang
sekali ketemu, pasti rasanya pengen lagi
ke masa-masa itu
Terimakasih atas waktu yang engkau izinkan
engkau kota terspesial dalam sanubariku
Atas kekuatan doa yang penuh kesabaran
Akhirnya, jalan itu bisa terpecahkan
Padang, Selasa 09 Mei 2023