Pelepasan KKN PPM UIN IB Ke-49 Oleh Gubernur Sumbar

Pelepasan mahasiswa KKN PPM ke-49 oleh gubernur Sumbar. (Sumber: Rayhan/suarakampus.com)

Suarakampus.com- Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah melepas mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pemberdayaan Pembelajaran Masyarakat (PPM) ke-49. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Gedung J, Kampus III Sungai Bangek, Padang.

Ia mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu yang didapatkan selama perkuliahan. “Mahasiswa merupakan pemimpin di masa depan dalam masyarakat,” jelasnya, Senin (10/07).

Lanjutnya, kesuksesan sebagai pemimpin tidak cukup dari ilmu di akademik, tetapi perlu diterapkan di dalam masyarakat. “Semakin banyak kita menyelesaikan permasalahan masyarakat, maka akan semakin diakui dalam masyarakat,” ujarnya.

Selain itu, ia berharap momentum KKN itu bisa dimanfaatkan dan menjadi bekal pemimpin di masa depan. “Semoga momentum ini bisa meningkatkan pemahaman dan bermanfaat bagi masyarakat,” tuturnya.

Sejalan dengan itu, Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Martin Kustati menjelaskan bahwa mahasiswa merupakan representasi dari lembaga UIN Imam Bonjol Padang. “Mahasiswa adalah cerminan lembaga, dan menjadi garda terdepan bagi masyarakat,” katanya.

Kata dia, KKN adalah wadah dalam mengasah ilmu yang sudah didapat selama perkuliahan. “Melalui kegiatan ini mahasiswa bisa menyelesaikan permasalahan masyarakat,” ucapnya.

Ia berharap, ke depannya KKN tersebut bisa memberikan manfaat tidak hanya bagi lembaga tetapi juga seluruh masyarakat. “Saya berharap kegiatan ini busa terealisasikan dengan baik,” tutupnya. (una)

Wartawan: Rayhan Fadillah

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post

Tingkat Kepedulian Terhadap Perempuan dan Anak, Komnas Perempuan Adakan Diskusi Publik

Next Post

Aidil Ichlas: Liputan Mendalam Berbasis Video Tidak Jauh Berbeda dengan Indept Reporting

Related Posts
Total
0
Share
410 Gone

410 Gone


openresty