Suarakampus.com- Tingkatkan kemampuan berkomunikasi, UPT Perpustakaan UIN Imam Bonjol adakan pelatihan public speaking. Kegiatan tersebut dilaksanakan di gedung UPT perpustakaan kampus lll, Jumat (14/07).
Randes Modiko selaku narasumber mengatakan, public speaking adalah seni untuk berbicara. “Berbicara tentang public speaking yang terfikirkan adalah kemampuan seseorang untuk berbicara,” katanya.
Penting untuk seseorang memiliki keterampilan public speaking yang baik. “Pasti setiap hari akan bertemu seseorang, pandai berbicara tata krama, semua butuh public speaking,” lanjutnya.
Tambahanya, materi public speaking akan berkelanjutan, pertemuan pertama mengenai dasar public speaking. “Pertemuan pertama akan membahas bagaimana bicara depan orang banyak dan menguasai public speaking,” tambahnya.
Kendati demikian, etika memakai mikrofon saat mengetes suara tidak boleh dengan cara menghembus nafas ke mikrofon tetapi ketuk dengan tangan. “Jika menghembuskan nafas di mikrofon tidak sopan dalam public speaking karena merusak konsentrasi” ucapnya.
Lanjutnya, biasanya sebagian orang public speakingnya terletak di mikrofon, makanya untuk memulai cek mikrofon terlebih dahulu. “Dalam public speaking ada namanya teknik miccking, mikrofon dengan mulut harus di berikan jarak agar suara terdengar dan lugas dapat dipahami,” ungkapnya.
Kemudian, ketika bicara yang di minta adalah tingkat kepercayaan diri. “Banyak yang memahami materi tapi tidak bisa berbicara dan menjelaskan di depan umum karena kurang percaya diri,” tutupnya. (Ira)
Wartawan: Elsa Mayora (Mg), Ilda Aisyah (Mg), dan M Syarif Hidayatullah (Mg)