Suarakampus.com- Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang akan dilaksanakan pada 22 Juli-2 September mendatang. Mengenai sistematika pelaksaan KKN, kampus telah merancang menggunakan metode campuran yaitu secara luar jaringan (luring) dan dalam jaringan (daring).
Mekanisme pendaftaran bagi mahasiswa dapat dilakukan secara online pada 9-19 Maret melaui link http://kkn.uinib.ac.id. Calon peserta KKN wajib memenuhi persyaratan sebagai berikut:
- Terdaftar sebagai mahasiswa UIN imam bonjol padang pada semester genap tahun akademik 2020/2021
- Memiliki tabungan minimal 100 SKS Sampai semester V
- Indeks Prestasi Komulatif (IPK) Sementara minimal 2.75, kecuali bagi program studi yang mengalami perubahan kurikulum
- Fasih dan lancar membaca Al-Qur’an
Menanggapi hal tersebut, Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Zulfis mengatakan bahwa setelah selesai melakukan pendaftaran maka akan diadakan sesi wawancara untuk melihat kemampuan baca Al-Qur’an mahasiswa. “Sebelum berkas diverifikasi akan diadakan sesi wawancara,” katanya saat diwawancarai wartawan suarakampus.com, Senin (15/03).
Lanjutnya, mahasiswa harusnya sudah fasih membaca Al-Qur’an dan tidak perlu lagi melakukan wawancara sebagai persyaratan pendaftaran KKN. Namun hasil evaluasi pemerintah daerah bersama pihak kampus terkait pelaksaan KKN tahun sebelumnya masih ada mahasiswa yang tidak fasih baca Al-Qur’an.
“Kami akan meminimalisir hal ini, sebagai mahasiswa UIN harusnya memberikan citra yang baik di tengah masyarakat, jangan sampai hanya karena nila setitik, rusak susu sebelanga,” jelasnya.
Ia juga menuturkan, bagi mahasiswa yang tidak lolos verivikasi pendaftaran KKN, akan diberikan kesempatan ke dua untuk memperbaiki data atau kesalahan lainnya. “Jika ada yang gagal verifikasi karena bacaan Al-Qur’an, maka akan diberikan waktu satu bulan untuk memperbaiki bacaannya,” tuturnya.
Zulfis berharap agar mahasiswa segera melakukan pendaftaran sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan dan mendukung program protokol kesehatan. “Kami tengah mempersiapkan KKN normal jika pemerintah daerah mengizinkan, kami juga berharap kerjasama mahasiswa dalam mensukseskan kegiatan ini,” harapnya. (gfr)
Wartawan: Firga Ries Afdalia