Suarakampus.com- Kala peserta Pelatihan Jurnalistik Tingkat Lanjut Nasional (PJTLN) Janang 2021 tiba, Nagari Koto Gadang, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, sore itu, Jumat (26/11), diselimuti kabut tipis. Selama tiga hari ke depan, Sabtu-Senin (30/11) mendatang, 32 peserta PJTLN akan berkegiatan di nagari tempat kelahiran banyak tokoh nasional ini, seperti diplomat ulung H. Agus Salim dan Wartawati pertama di Indonesia, Ruhana Kudus.
Di sini juga merupakan tanah kelahiran Syaikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi, imam besar Masjidil Haram yang juga merupakan guru dari pendiri dua ormas keagamaan terbesar di dunia: K.H Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah) dan K.H Hasyim Asy’ari (pendiri NU).
Kepada suarakampus.com, salah seorang warga, Hedi (31), mengatakan mayoritas penduduk Koto Gadang adalah pendatang. Sementara warga lokal hanya kisaran 10 persen. Mayoritas warga asli Koto Gadang berada di perantauan. Sehingga tidak asing lagi melihat rumah-rumah panggung khas era kolonial tanpa penghuni.
Peserta PJTLN yang berasal dari berbagai Lembaga Pers Mahasiswa di Indonesia itu terlihat begitu antusias ketika menginjakkan kaki di Koto Gadang.
Jumat malam (26/11), peserta dan panitia berkumpul di Surau Ungku Imam. Surau ini berada tepat di depan Balai Adat Koto Gadang. Bila dilihat dari luar, bangunan ini lebih menyerupai rumah. Tidak ada kubah atau gonjong seperti surau khas Minangkabau. Lebar bangunan surau tersebut 6 meter dengan panjang 8 meter.
Foto: Surau Ungku Imam, Koto Gadang. Foto: Nandito/suarakampus.com
Salah seorang peserta, Nabila, mengungkapkan bahwa dirinya baru kali ini berkunjung ke Sumatra Barat. Dia mengapresiasi kegiatan ini, baik dari pemilihan lokasi dan pelayanan panitia. “Saya sangat apresiasi karena panitia sangat terbuka dan baik,” kata jurnalis LPM Ukhuwah, UIN Raden Fattah Palembang ini.
Peserta lainnya, Jeje, mengungkapkan kesan pertamanya saat menginjakan kaki di Koto Gadang. Jeje mengatakan dirinya juga sangat antusias untuk mengikuti kegiatan sampai akhir. “Kita akan banyak belajar di sini. Panitia juga humble,” katanya.
PJTLN Janang 2021 kali ini mengangkat tema Narrative Jurnalism. Redaktur Majalah Tempo, Abdul Manan akan bertindak sebagai pemateri pada hari pertama, Sabtu (27/11). Di hari kedua, materi dan praktik liputan akan dipandu oleh Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) Aliansi Jurnalis Independen (AJI) sekaligus eks Wartawan Media Indonesia, Hendra Makmur.
Wartawan: M. Abdul Latif