Suarakampus.com– Kepala Teknologi Informasi dan Penangkalan Data (TIPD), Zulfendri tanggapi keluhan mahasiswa terkait sulitnya akses Wireless Fidelity (WiFi) di kampus III UIN Imam Bonjol Padang. Katanya, hal tersebut terjadi karena terputusnya kabel penghubung WiFi di area gedung rektorat akibat hujan dan longsor.
“Kabel penghubung WiFi di gedung rektorat itu terputus, jadi harus ada perbaikan dari tim vendor WiFi dulu,” ungkapnya, Selasa (28/02).
Lanjutnya, instalasi listrik juga menjadi penghambat penggunaan WiFi di kampus III Sungai Bangek. “Insyaallah dalam dua atau tiga hari WiFi tersebut siap dibenahi,” jelasnya.
Ia mengungkapkan terdapat 133 titik WiFi yang terhubung dan terdapat lima penyebaran WiFi yang bermasalah. Berikut data lokasi WiFi yang bermasalah:
1. Gedung L/ Fakultas Sains dan Teknologi (FST) lantai 2, 3, dan 4
2. Gedung I/ Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama (FUSA) lantai 3
3. Gedung H/ Fakultas Psikoterapi dan Kesehatan (FPK) lantai 2 dan 3
4. Gedung G1/ Fakultas Syariah gedung satu (FS) lantai 1 dan 2
5. Gedung G2/ Fakultas Syariah (FS) gedung dua lantai 2 dan 3
Kemudian, ia menuturkan untuk sementara ini WiFi yang bisa diakses oleh mahasiswa terdapat di gedung J dan penggunaannya tidak dibatasi. “Mahasiswa bebas menggunakan WiFi ini,” tuturnya saat diwawancarai wartawan suarakampus.com.
“Untuk jangkauan maksimal WiFi tersebut sejauh 50 meter,” sambungnya.
Kendati demikian, katanya pemakaian WiFi hanya bisa digunakan di dalam ruangan, pasalnya pemasangan WiFi di luar ruangan akan berakibat sambaran petir. “Jadi untuk antisipasi kita pasang di dalam ruangan saja,” pungkasnya.
Zulfendri mengatakan untuk dana penggunaan WiFi di kampus III diperoleh dari Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-K/L) Kampus. “Untuk anggaran WiFi sebesar 160 juta per bulannya,” terangnya.
Ia berharap proses perbaikan WiFi dapat diselesaikan dengan cepat sehingga mahasiswa dapat mengakses internet tanpa terkendala. “Semoga WiFi bisa digunakan secepatnya oleh mahasiswa,” tutupnya. (wng)
Wartawan: Nadia Sri Rezeki (Mg)